Momotkun

Rasa lelah pasti akan dirasakan saat kita melakukan sebuah pekerjaan yang menyita pikiran dan tenaga.

Jika Anda masih merasa selalu lelah dan merasa kondisi ini agak tidak normal, sebaiknya mulai waspada.

Tubuh yang mudah lelah ternyata menjadi sinyal adanya ketidakberesan tubuh. Jangan asal kasih balsam dan menganggap masalah selesai setelahnya.

Kekurangan Vitamin atau Mineral

Rendahnya tingkat zat besi, vitamin D, dan B12 dapat membuat Anda mudah menjadi lelah, cemas dan lemah.

"Kurangnya vitamin D dapat menyebabkan kelemahan otot dan rasa sakit. Juga, jika seorang wanita di usia reproduksi berisiko besar mengalami anemia karena defisiensi zat besi," jelas Irene Park, praktisi perawat di New York City.

Masalah di kelenjar tiroid

Rasa lelah yang terus menerus mungkin berkaitan dengan kelenjar tiroid yang berfungsi mengatur metabolisme dan suplai energi Anda.

Kelenjar adrenal memproduksi hormon yang bertanggung jawab mengatur proses fisiologi dalam tubuh. Stres memengaruhi kelenjar adrenal dalam tubuh. Jadi, orang-orang yang merasa stres sepanjang waktu menyebabkan kelelahan adrenal. Dan pada gilirannya mengalami kelelahan fisik yang ekstrim.

Apa yang dikonsumsi

Dehidrasi dapat menyebabkan kelelahan. Makanya, jangan malas minum setidaknya delapan gelas air setiap hari. Boleh juga memilih lebih banyak memakan makanan tinggi serat yang mampu menyerap air.

Kepekaan terhadap makanan dan efek sampingnya juga dapat menyebabkan kelelahan. "Intoleransi laktosa, misalnya, dapat menyebabkan diare, yang akhirnya muncullah dehidrasi," jelas Bonnie Taub - Dix, ahli diet di New York City.

Masalah tidur

Sleep apnea kerap terjadi seperti napas berhenti berkali-kali saat tidur malam. Setiap interupsi akan mengganggu kualitas tidur, sehingga membuat seseorang kurang tidur dan merasa lelah di siang hari meskipun menghabiskan 8 jam tidur.

Penyakit tertentu

Jika gejala-gejala di atas ternyata tak Anda jumpai pada diri Anda, mungkin kelelahan yang Anda rasakan merupakan akibat dari sebuah penyakit.

Fibromyalgia dan sindrom kelelahan kronis sering menyebabkan kelelahan yang intens, disamping buruknya kualitas tidur dan nyeri otot. Kelelahan juga bisa disebebkan oleh obstructive sleep apnea atau mendengkur selama tidur.